Maafkan Saya....,


Sungguh jika dan hanya jika,
saya masih bisa dan dibolehkan saya untuk bersenandung ala kadarnya,
sepertinya kacamata yang menempel ditepian hidung tak mancung ini,
agaknya akan ...
seperti twenty-one yang kenyang menghitung hijau uang,
seperti dunia khayal yang selalu saja membual,
seperti nusakambangan yang pongah menantang laut selatan,

Tapi sungguh bila itu jika dan hanya jika, maka tetap saja,
itu hanyalah jika dan hanya jika.

Mimpi masih tertinggal menjadi karat mimpi,
Angan masih tergantung diatas awan angan,

twenty-one,dunia khayal dan nusakambangan tak musti buruk.
tapi maafkan saya kalau terpaksa dan sangat terpaksa, tidak suka.

2 tanggapan:

I know there is something in your head
Any type of comment will be accepted and published. Except spam!
Subscribe to my feed | Subscribe comment feed
Gun mengatakan...

Jika dan hanya Jika,
Aku masih suka dengan puisimu ini..

Btw, kok kata2 yang pertama itu kayak kata2nya Iwan Fals??

Firdaus Ariefatosa mengatakan...

@JoVie : Iya yah.. malah baru keinget.. tapi gpp kan ide mah kekal..

Beri Komentar

Silahkan tanggapi tulisan ini. Blognya firdaus mendukung "DO FOLLOW". Artinya, Setiap komentar yang diberikan, akan dibalas dengan backlink dari sini.
(Jangan buang-buang waktu dengan melakukan SPAMMING. Komentar yang ber'bau' SPAM akan dihapus.)

(Atau bila rindu menggunakan Form Komentar Lama Terima Kasih Yang Sebesar-besarnya)


 
Terima Kasih Dunia Atas Segala Inspirasi dan Warna Suara . DuaRibuDuaBelas. MMXII . Firdaus™
Subscribe with Bloglines Blog